Pilihan Materi Kegiatan Pembelajaran di Bulan Ramadhan Tahun 1446 H/2025 M : I. Membaca Al Qur'an (Tilawah/Tahsin)

-

 





Pilihan Materi Kegiatan Pembelajaran di Bulan Ramadhan Tahun 1446 H/2025 M  : 

I. Membaca Al Qur'an (Tilawah/Tahsin)

Membaca Al-Qur’an (tilawah) secara rutin dalam setahun bisa dilakukan dengan berbagai metode agar lebih terstruktur dan konsisten. Berikut beberapa cara untuk menyelesaikan tilawah Al-Qur’an dalam satu tahun:


1. Metode 1 Halaman per Hari

Al-Qur’an memiliki 604 halaman.

Jika membaca 1 halaman per hari, maka akan selesai dalam sekitar 1 tahun 8 bulan.

Untuk menyelesaikan dalam 1 tahun, perlu membaca 2 halaman setiap 3 hari sekali.


2. Metode 1 Juz per Bulan

Al-Qur’an memiliki 30 Juz.

Jika membaca 1 juz setiap bulan, maka akan selesai dalam 1 tahun.

Bisa dibagi dengan membaca 1-2 halaman per hari.


3. Metode 2 Halaman per Hari

Jika membaca 2 halaman per hari, maka akan selesai dalam 302 hari (sekitar 10 bulan).

Jika ingin selesai lebih cepat, bisa membaca 3 halaman per hari agar selesai dalam 8 bulan.


4. Metode 1 Ayat per Hari (Bagi Pemula)

Jika membaca 1 ayat per hari, maka akan selesai dalam sekitar 17 tahun.

Cocok untuk yang baru belajar membaca Al-Qur’an.


Tips Agar Konsisten dalam Tilawah

1. Tentukan Waktu Khusus – Misalnya setelah shalat fardu atau sebelum tidur

2. Gunakan Al-Qur’an Digital – Memudahkan membaca di mana saja.


3. Tandai Halaman Terakhir – Agar tidak lupa bagian yang sudah dibaca.


4. Buat Target Realistis – Sesuaikan dengan kemampuan dan waktu luang.


5. Berteman dengan Lingkungan yang Sama-Sama Semangat Tilawah.


Berikut adalah jadwal spesifik tilawah Al-Qur’an agar bisa khatam dalam 1 tahun, dengan metode membaca 1 juz per 12 hari.

Metode: 1 Juz Setiap 12 Hari (30 Juz dalam 360 Hari)

Total halaman Al-Qur'an: 604 halaman

1 Juz = 20 halaman

1 Hari = 1,6 halaman (sekitar 2 halaman per hari untuk kelonggaran


Jadwal Tilawah Al-Qur’an (Khatam 1 Tahun)

📌 Setiap hari baca 2 halaman

📌 Jika terlewat, bisa diganti dengan membaca lebih banyak di hari berikutnya


💡 Pembagian Halaman:

Setelah Subuh: 1 halaman

Setelah Maghrib/Isya: 1 halaman


📅 Rincian Juz per Bulan:

| Bulan | Juz yang Dibaca |

|-------|---------------|

| Januari  | Juz 1 – 3 |

| Februari | Juz 4 – 6 |

| Maret    | Juz 7 – 9 |

| April    | Juz 10 – 12 |

| Mei      | Juz 13 – 15 |

| Juni     | Juz 16 – 18 |

| Juli     | Juz 19 – 21 |

| Agustus  | Juz 22 – 24 |

| September| Juz 25 – 27 |

| Oktober  | Juz 28 – 29 |

| November | Juz 30 (dan muraja’ah) |

| Desember | Pengulangan & Tadabbur |


Alternatif: Khatam 2 Kali dalam Setahun


Jika ingin khatam 2 kali dalam setahun, bisa membaca:

✅ 1 halaman setelah setiap shalat fardhu (Total 5 halaman/hari).


Dengan cara ini, khatam dalam 6 bulan, sehingga dalam setahun bisa khatam 2 kali.

💡 Tips Konsistensi

✔ Gunakan aplikasi Al-Qur’an digital untuk memudahkan tilawah di mana saja.

✔ Pasang target dan reminder di HP atau buku catatan.

✔ Tilawah bersama teman/keluarga agar saling menyemangati.

✔ Tadabbur ayat untuk meningkatkan pemahaman dan kecintaan terhadap Al-Qur’an.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konflik dan pergolakan kepentingan (vested interest).

-
Gambar
Konflik dan pergolakan  kepentingan  (vested interest) & Sistem Pemerintahan Peristiwa konflik dan kepentingan (vested interest). yang berkait dengan Kepentingan (vested interest). Termasuk dalam kategori ini adalah pemberontakan APRA, RMS dan AndiA ziz. Vested Interest merupakan kepentingan yang tertanam dengan kuat pada suatu kelompok. Kelompok ini biasanya berusaha untuk mengontrol suatu sistem sosial atau kegiatan untuk keuntungan sendiri. Mereka juga sukar untuk mau melepas posisi atau kedudukannya sehingga sering menghalangi suatuproses perubahan. Baik APRA, RMS dan peristiwa Andi Aziz, semuanya berhubungan dengan keberadaan pasukan KNIL atau Tentara Kerajaan (di) Hindia Belanda, yang tidak mau menerima kedatangan tentara Indonesia di wilayah-wilayah yang sebelumnya mereka kuasai. Dalam situasi seperti ini, konflikpun terjadi. Peristiwa konflik dan pergolakan yang berkait dengan sistem pemerintahan. Termasuk dalam kategori ini adalah persoalan negara f...
Baca selengkapnya

PERGURUAN PENCAK SILAT HAJI SALAM BANTEN

-
Gambar
PERGURUAN PENCAK SILAT HAJI SALAM BANTEN Inti penguasaan jurus dari aliran silat Haji Salam adalah bagaimana mengantisipasi serangan dan gerakan lawan dengan reflek tubuh yang ditopang dengan teknis jurus dasar dan langkah. Gerakan tubuh mengikuti gerakan lawan dengan menggunakan tenaga lawan untuk menjatuhkannya. Dengan sekali gerakan dapat mengantisipasi serangan lawan dengan kelitan sekaligus serangan balasan Perjalanan dan Sejarah Haji Salam Kiyai Haji Salam yang bernama asli Abdus Salam adalah seorang pendekar silat yang bermukim di Kota Serang Banten, tepatnya di Kampung Kaujon. Abdus Salam lahir di Kampung Kebaharan Kota Serang sekitar tahun 1860-an dan wafat pada tahun 1955 dalam usia 90 an tahun. Dikisahkan beliau seorang pecinta beladiri silat yang gemar mengembara untuk mencari para pendekar silat dari satu perguruan ke perguruan yang lain yang dapat menutupi kekurangan ilmu silat yang sudah dimiliknya. Dan pada saat itu ada motivasi besar Abdus Salam u...
Baca selengkapnya

Konferensi Asia Afrika (KAA)

-
Gambar
Konferensi Asia Afrika (KAA)  Modul Sejarah Indonesia Kelas XII IPA SMAN 1 CIRUAS Oleh : Sudrajat Senda Perkembangan politik pasca Perang Dunia II diwarnai munculnya persaingan antara dua kelompok kekuatan dunia,yaitu Blok Barat (Amerika Serikat) dan Blok Timur (Uni Soviet/Rusia). Kehadiran badan perdamaian dunia,  Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sepertinya menjadi tidak berarti karena kenyataannya dua negara pimpinan masing-masing blok tersebut memiliki pengaruh dan kekuasaan yang dominan, termasuk dalam pengambilan keputusan PBB.  Di sisi lain, masih banyak masalah di beberapa belahan dunia terkait dengan praktik penjajahan suatu bangsa atas bangsa lainnya terutama di kawasan Asia, Afrika, Amerika Selatan (Latin), dan kawasan lainnya.sosial dan budaya, agama, sistem politik, bahkan warna kulit, namun semuanya memiliki  niat dan semangat yang sama untuk bersatu.  Semangat ini dipersatukan oleh pengalaman  pahit yang sama akibat praktik kolonialisme dan ju...
Baca selengkapnya